Diam-diam dia dalam
Menyusut kalut remuk dan redam
Diam-diam dia kusam
Masam disapa kaku mencecer runyam
Dia yang lain mengonggok terpejam
dipasung paksa ketika malam
mengurai kusut dalam gelap mencekam
Hari belumlah katam
masih panjang melengkung tajam
masih nanar curam menghujam
Kiranya cukup hanya sungging salam
sedianya damai senyum ditanam
sampai berbuah tuah layaknya zam-zam
bagi keriput-keriput hitam
Bagi kerut-kerut yang lebam